Perabot Rumah Ini Mengandung Zat Kimia Berbahaya!

Peralatanatau perabot rumah tangga yang berbahaya bagi kesehatan

Memiliki keluarga yang sehat adalah impian semua orang, namun bagaimana jika serangan penyakit itu ternyata datang dari rumah? Barang-barang yang digunakan setiap hari justru mengandung zat kimia yang berbahaya untuk kesehatan.
Oleh karena itu,  mulai sekarang waspadailah barang-barang di bawah ini yang mengandung zat kimia berbahaya. Sebisa mungkin gantilah mereka dengan bahan yang tidak mengandung zat kimia atau gunakan bahan-bahan yang tidak berbahaya bagi kesehatan. Berikut ini adalah barang-barang dirumah yang mengandung zat kimia:

Botol Minum
Botol minum sangat erat sekali dengan kehidupan kita. Semua orang pasti akan menyimpan minuman ini pada botol jika akan membawanya pergi. Namun, apakah mereka sadar jika ternyata di dalam botol terdapat zat kimia berbahaya?
Zat kimia yang terdapat dalam botol minum adalah zat kimia Bisphenol A atau BPA. Ternyata zat kimia berbahaya ini banyak sekali di temui pada barang-barang plastik lainnya. Zat kimia itu sudah digunakan untuk membuat plastik dan resin epoksifenolat sejak 1957. Sekitar 3,6 juta ton BPA digunakan produsen setiap tahun untuk membuat berbagai barang konsumsi, seperti botol susu bayi dan botol minum, peralatan olahraga, CD dan DVD, serta untuk keperluan industri, seperti lapisan pipa air. Sementara resin epoksifenolat yang mengandung BPA digunakan sebagai pelapis bagian dalam kaleng makanan dan minuman.
BPA ini bersifat meniru estrogen di dalam tubuh dan sangat berbahaya bagi bayi dan anak-anak. Sementara itu, banyak sekali produsen yang menggunakan BPA untuk pembuatan botol susu. BPA yang digunakan ini hanya bertujuan untuk membuat botol tahan lama dan tampak mengkilat. Padahal melihat fungsi seperti itu saja apakah harus mengancam kesehatan bayi? Mulai sekarang, gunakanlah barang-barang plasti yang free BPA. Terutama untuk botol minum sang bayi.



Baca Juga :

Karpet

Hindarilah penggunaan karpet dengan bahan yang anti noda. Bahan seperti ini justru dapat memicu kanker dan tiroid. Oleh karena itu, kurangilah penggunaan karpet dengan bahan kimia yang dapat mengusir noda. Karpet-karpet ini telah di produksi menggunakan zat kimia PFASs, dan dapat masuk ke dalam tubuh bayi melalui proses menyusui. Para peneliti saat ini tengah menyelidiki resiko penyakit yang bisa ditimbulkan oleh PFASs.

Tempat Makan Plastik

Sama seperti botol minuman plastik, tempat makanan plastik pun ternyata berbahaya untuk kesehatan. Ada kandungan zat kimia berbahaya Phthalates yang biasanya digunakan untuk membuat plastik lebih fleksibel. Sifat zat ini yaitu meniru hormon pada tubuh manusia. Biasanya dampak yang akan terjadi adalah mengurangi kualitas sperma pada pria.
Salah satu jenis zat phthalates yang digunakan adalah DEHP dan dalam beberapa tahun ini DEHP mulai digantikan oleh jenis zat lainnya yakni DINP dan DIDP. Namun sayangnya, zat ini justru lebih berbahaya karena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, resistensi insulin, dan cacat lahir pada bayi laki-laki. Oleh karena itu, mulai sekarang gantilah wadah berbahan plastik untuk menyimpan makanan.


Pembersih Tangan

Ternyata pembersih tangan juga memiliki kandungan zat kimia berbahaya. Zat anti mikroba triclosan yang digunakan untuk membunuh kuman selama puluhan tahun merupakan komposisi pembersih tangan dan pasta gigi. Tetapi triclosan ini ternyata dapat menyebabkan 11kemandulan dan pubertas dini serta penyebab kanker bagi tikus.
Selain itu banyak manufaktur yang menghilangkan penggunaan triclosan dan beralih menggunakan benzalkonium korida, zat kimia antibakteri lainnya. Hal ini ternyata masih berbahaya untuk kesehatan, dalam kandungan benzalkonium korida, zat kimia antibakteri lainnya ternyata mengandung senyawa yang dikenal dengan nama quats dan mampu membuat iritasi saluran pernapasan serta memperburuk asma.
Apabila kamar mandi anda terdapat noda kotor, gunakan cairan pembersih yang ampuh membersihkan kerak dan bakteri kamar mandi. Ingat! Pilihlah yang aman untuk kesehatan. Karena banyak produk pembersih yang membuat gatal dikulit, panas seperti terbakar dan bau yang menyengat. Banyak direkomendasikan untuk cairan pembersih yang aman dan tokcer membersihkan kerak ialah Wisklin. Untuk keunggulan dan cara pakai bisa Klik Disini.


Oleh karena itu, gunakan saja air dan sabun untuk membersihkan tangan. Bahan dari sabun jauh lebih aman dari pembersih-pembersih tangan yang tersebar di pasaran.

Sofa


Sampai saat ini, hampir semua produkfurnitur mengandung bahan kimia tahan api. Padahal Zat kimia  seperti ini dapat dengan mudah bermigrasi dari furnitur ke udara, debu, dan makanan di dekatnya. Itulah alasannya mengapa kita dilarang makan di atas sofa.

Komentar