Pagar rumah adalah salah satu aspek yang
memberikan kelengkapan dari sebuah bangunan rumah. Selain untuk menjaga
keamanan rumah dari hal-hal yang tidak diinginkan, pagar juga bisa mempercantik
dan memperindah tampilan sebuah rumah. Pemilihan pagar rumah yang tepat akan membuat penampilan rumah lebih indah dan serasi.
Setiap keluarga memiliki alasan sendiri mendesain pagar untuk rumah
mereka. Meski tidak selalu masuk dalam daftar utama, bukan berarti pagar tidak
memiliki peranan yang penting. Fungsi dan manfaat pagar juga bisa lebih dari
yang dibayangkan, tergantung tujuan setiap orang. Apa pun latar belakangnya,
pastikan pagar tersebut sesuai dengan kebutuhan rumah dan keluarga.
Anda harus mulai memikirkan seperti apa pagar yang cocok untuk rumah
Anda yang bisa terlihat menyatu satu sama lain. Bila pagar tidak sesuai
dengan desain rumah yang Anda miliki, hal ini bisa merusak penampilan dan
keindahan rumah secara keseluruhan. Meskipun kebanyakan orang akan memilih
pagar berdasarkan model yang disukai, tetapi ada hal lain yang harus Anda
pertimbangkan saat menentukan pagar rumah.
Baca
Juga :
|
Berikut beberapa tips memilih pagar rumah yang
baik:
Menyesuaikan desain pagar
dengan desain bangunan rumah
Ada bermacam desain rumah. Sebut saja mulai dari desain rumah minimalis, modern, klasik, mediteranian, country,
victoria, dan lain sebagainya.
Setiap desain rumah tersebut
tentunya memiliki ciri khas tersendiri. Ciri khas tersebut salah satunya dapat
terlihat jelas daripagar rumahsebagai
benteng pertahanan terdepan. Karenanya untuk menguatkan desain rumah yang dibangun, desain pagar juga harus menyesuaikan. Misalnya
saja rumah minimalis dengan pagar minimalis, dan seterusnya.
Desain pagar seperti apa yang dipilih nantinya pun akan berpengaruh
pada harganya. Dari sekian banyak desain pagar, desain
pagar minimalis bisa dibilang yang paling hemat. Alasannya karena ukurannya minimalis sehingga
material yang digunakan biasanya tidak begitu banyak.
Memperhatikan ukuran rumah
Apabila bangunan rumah Anda memiliki ukuran mungil dan sederhana, Anda
bisa memilih pagar yang memiliki tinggi tidak lebih dari 1.2 meter. Namun,
apabila memiliki bangunan rumah yang besar maka menggunakan pagar yang tinggi,
dan besar sangat disarankan. Hal ini untuk menjaga keserasian dan proporsionalitas
antara bangunan dan pagar rumah Anda.
Menyesuaikan material pagar
Material pagar biasanya terbuat dari besi hollow,
besi cor, batu alam, stainless, tembok, kayu,atau
material lainnya. Setiap material tersebut memiliki range harga bervariasi.
Bergantung dari kualitasnya. Adapun pagar besi pun menjadi favorit karena kuat, awet, memiliki
banyak bentuk, model, dan motif yang cocok
dipadukan dengan semua material. Meski harga pagar besi
cukup tinggi dibanding materiallain, tapi dengan sifat
awetnya tentu memberi jaminan Anda tidak membutuhkan renovasi dini yang berarti
sebenarnya malah menghemat biaya untuk kedepannya. Akan tetapi, tetap
pertimbangkan kedua tips sebelumnya. Selain itu, sesuaikan pula dengan
selera dananggaran pembuatan pagar atau
untuk membayar harga pagar rumah yang
tersedia.
Baca
Juga :
|
Mengetahui jenis pagar yang sesuai dengan selera
Pada umumnya ada tiga jenis pagar rumah, yaitu :
· Pagar Tempa
Pagar tempa adalah pagar besi yang bahan dasarnya sudah ditempa
dari besi polos menjadi besi plintir (putar) dengan corak yang beraneka ragam,
seperti corak nanas dan spiral. Model pagar tempa ini mempunyai keunggulan
tersendiri, yaitu memiliki corak lebih indah dan artistik dibandingkan pagar
biasa. Modelnya pun juga lebih variatif. Pagar jenis ini biasa digunakan untuk
rumah-rumah yang bagus dan besar serta mewah.
· Pagar Biasa
Pagar jenis ini modelnya polos dan
tidak memiliki banyak variasi. Model dan coraknya sangat tergantung dengan
bahan dasarnya yang terbuat dari besi-besi polos, seperti pipa, plat, kanal
(kanal C dan kanal H) dan siku. Pagar jenis ini umumnya digunakan untuk rumah
biasa atau rumah minimalis. Kekuatan pagarnya juga tidak jauh
berbeda dengan jenis pagar tempa, yang terpenting adalah bagaimana
perawatannya. Salah satu cara agar pagar rumah tetap kuat dan tidak berkarat
adalah mengecatnya dengan cat minyak yang berkualitas.
· Stainless Steel
Pagar stainless memiliki bahan dasar yang terbuat dari baja dengan
warna perak (silver). Keunggulan pagar jenis ini adalah ringan dan tahan karat
sehingga tidak dicat pun pagar sudah tampak bagus dan antikarat. Namun pagar
jenis ini harganya lebih mahal dibandingkan pagar tempa dan biasa. Pagar jenis
ini jarang sekali digunakan untuk tipe rumah biasa dan minimalis.
Dengan mempertimbangkan
baik-baik kebutuhan dan melakukan persiapan, pagar yang tepat dan sesuai dengan
halaman, rumah, serta keluarga pun bisa didapatkan. Utamakan kebutuhan dan
seimbangkan dengan tampilan rumah.
Untuk kamar mandi yang
berkerak, anda bisa menggunakan pembersih Wisklin. Pembersih ini sangat ampuh
untuk membersihkan kerak dan jamur pada keramik. Info lebih lanjut, KLIKDISINI.
Baca
Juga :
|
Komentar
Posting Komentar